Belakangan ini banyak sekali acara TV yang menayangkan anak-anak kecil
yang dapat menghafal Al-Qur'an, atau biasa disebut hafidz Al-Qur'an.
Mereka bukan dari anak-anak remaja atau orang dewasa, tetapi mereka
masih sangat belia. Bahkan masih balita dengan rentang usia 3-8 tahun.
Meskipun mereka belum jelas pengucapan katanya, tapi hebatnya mereka
sudah bisa hafidz Al-Qur'an. Hal ini terkadang membuat kita yang sudah
dewasa bingung, bagaimana cara mereka hafal ??? Bagaimana cara mereka
memahami harakat setiap huruf ???
Mereka masih kecil, seusia mereka teman sebayanya masih senang
bermain-main. Sebagai anak kecil, tentu mereka juga suka bermai dan
perlu belajar pengetahuan yang lain untuk menunjang tumbuh kembangnya.
Tapi, bagaimana cara mereka menghafal Al-Qur'an dengan aktivitas mereka
itu ?
Dari pengakuan seorang hafidz Al-Qur'an, ia mengajarkan cara menghafal
Al-Qur'an agar mudah dan cepat hafal. Metode yang dipakai yaitu metode
20x20.
Metode ini dilakukan dengan cara, misalnya di dalam satu surat terdapat
enam ayat. Maka ayat itu dibagi menjadi dua dalam menghafal, yaitu tiga
ayat tiga ayat. Setiap tiga ayat diulang 20 kali. Begitu tiga ayat
selesai, lanjut dengan tiga ayat satunya yang juga diulang 20 kali.
Setelah itu, gabungkan enam ayat tersebut dan lafalkan sebanyak 20 kali.
Begitu juga dengan surat yang lainnya.
Jika ingin menambah hafalan baru, jangan lupakan hafalan yang lama.
Surat atau ayat yang sudah kamu hafalkan dari awal, ucapkan lagi
sebanyak 20 kali. Hal ini agar kamu tidak lupa dengan hafalan yang sudah
kamu hafalkan sebelumnya, agar bacaan tetap kokoh dalam ingatan. Lalu,
baru tambah bacaan baru seperti cara sebelumnya.
Setelah kamu hafalkan 30 juz, kamu bisa mengulang hafalan dari awal juz
hingga akhir dengan cara mengulang dua juz setiap harinya dan membacanya
sebanyak tiga kali. Dengan begitu, kamu bisa khatam Al-Qur'an setiap
dua minggu sekali. Dan dalam jangka waktu satu tahun, InsyaAllah kamu
sudah kokoh dalam menghafal Al-Qur'an.
Jika sudah hafal, agar tetap kuat dan kokoh di ingatan kita, jadikanlah
surat dalam Al-Qur'an ini sebagai wirid harian. Wirid dapat dibagi
menjadi tujuh bagian, sehingga kita bisa khatam dalam seminggu.
Selain itu, untuk membedakan bacaan yang hampir sama, kita bisa membuka
kembali Al-Qur'an. Bandingkan ayat yang memiliki bacaan hampir sama,
lalu cermati dan cari perbedaan antara keduanya.
Dengan metode seperti ini, diharapkan banyak muslim yang dapat menghafal
Al-Qur'an dengan mudah. Tak ada batasan usia, siapapun dan berapapun
usianya, jika ingin menjadi hafidz Al-Qur'an, maka berusahalah. Tak ada
yang tak mungkin, jika kita niat dan meminta pertolongan kepada Allah
Ta'ala, InsyaAllah, Allah Ta'ala akan mempermudah jalan kita, terlebih
ini adalah niatan yang baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar